Diterpa Angin, Genteng Gereja 57,7 Miliar Terbang Hingga Rusak Rumah Warga di Dalung

Badung, Balipolitika.com – Genteng gereja megah yang dibangun dengan anggaran Rp57,7 miliar di Badung mengalami insiden mengejutkan. Pada Rabu, 19 Maret 2025, genteng Gereja Kristen Protestan di Bali (GKPB) Untal-Untal beterbangan akibat angin kencang, menyebabkan kerusakan pada rumah warga sekitar.

Genteng Terbang, Rumah Warga Rusak

Bangunan yang berlokasi di Jalan Anom No. 4, Banjar Untal-Untal, Dalung, Kuta Utara, ini belum resmi diserahterimakan oleh Pemerintah Kabupaten Badung. Namun, sebelum peresmiannya, gentengnya sudah mengalami kerusakan parah. Genteng-genteng tersebut menghantam rumah-rumah di sekitar gereja, menyebabkan atap bocor, kaca pecah, dan beberapa kerusakan lainnya.

Seorang warga yang terdampak menyampaikan kelegaannya karena tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun, warga tetap menyayangkan kejadian ini mengingat besarnya dana yang telah digelontorkan untuk pembangunan gereja tersebut.

Dana Rp57,7 Miliar, Kualitas Bangunan Dipertanyakan

Pembangunan gereja ini dimulai sejak 12 April 2024 dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta. Dalam kesempatan tersebut, pemerintah memberikan hibah senilai Rp57,7 miliar untuk pembangunan gereja ini.

Namun, hanya dalam waktu beberapa bulan setelah selesai dibangun, genteng gereja tidak mampu bertahan menghadapi terpaan angin. Warga pun mempertanyakan kualitas konstruksi gereja yang seharusnya mampu menghadapi kondisi cuaca ekstrem di wilayah tersebut.

Evaluasi Kualitas Konstruksi Diharapkan

Mengingat dana besar yang telah dialokasikan, warga berharap ada evaluasi terhadap kualitas material dan metode konstruksi yang digunakan. Insiden ini menjadi sorotan, terutama terkait transparansi penggunaan anggaran dan ketahanan bangunan terhadap kondisi cuaca ekstrem.

Sumber: balipolitika.com

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *